Jumat, 04 Desember 2009

HIJAU YANG LENYAP

Hamparan rumput terbentang luas
Bertabur butiran embun diantara dedaunan
Ditengahnya aku berbaring
Menghirup asrinya alam
Dan memeluk damainya hijau

Kupejamkan kedua mataku
Dan kubiarkan desiran angin menghembusku
Lalu kubuka kembali penglihatanku
Tapi tak kudapati lagi hiaju itu

Yang kutemukan kini
Bergumpal asap melepas diri
Menuju langit
Udara penuh sesak
Mentari seakan telah menembus ozon

Panas membakar kulit tubuhku
Tak kurasakan hawa kesejukan
Bumiku kian larut dan mencair
Akankah kau biarkan
Bumi ini perlahan melenyap

Tidak ada komentar:

Posting Komentar